Pengaruh
Globalisasi Terhadap Kehidupan Masyarakat Indonesia
Pada masa kolonial, globalisasi
belum menjadi sorotan dikalangan masyarakat indonesia karena pada zaman kolonial globalisai belum berpengaruh terhadap
perkembangan masyarakat indonesia baik dari bidang teknologi,informasi,budaya,ekonomi,dan
lain lain. Masyarakat indonesia
pada zaman kolonial masih mempertahankan budaya dan tradisi masing masing
daerah. Namun padazaman sekarang ini masyarakat indonesia sebagian besar kurang
memperdulikan tradisileluhurnya terutama dikalangan generasi muda sampai
remaja. misalnya dalam segi caraberpakaian, pergaulan, transportasi dan
sebagainya.
Sebagai suatu proses,
globalisasi berlangsung melalui dua dimensi dalam interaksi antar bangsa, yaitu
dimensi ruang dan dimensi waktu. Dilihat
dari dimensi ruang akan semakin dipersempit dan dari dimensi waktu semakin
dipersingkat dalam berinteraksi dan berkomunikasi pada skala dunia. Teknologi
informasi dan komunikasi adalah faktor pendukung utama dalam globalisasi. Dewasa ini, perkembangan teknologi begitu cepat
sehingga segala informasi dengan berbagai bentuk dan kepentingan dapat tersebar
luas ke seluruh dunia.Oleh karena itu globalisasi tidak dapat kita
hindari kehadirannya. Kehadiran globalisasi tentunya membawa pengaruh besar
bagi kehidupan suatu negara termasuk negara kita Indonesia.
Sebelum mengetahui lebih dalam
pengaruh globalisasi terhadap kehidupan masyarakat indonesia kita harus
terlebih dahulu mengetahui apa itu pengertian globalisasi. Globalisasi adalah suatu proses tatanan masyarakat
yang mendunia dan tidak mengenal batas wilayah. Globalisasi pada hakikatnya
adalah suatu proses dari pikiran yang dimunculkan, kemudian ditawarkan untuk
diikuti oleh bangsa lain yang akhirnya sampai pada suatu titik kesepakatan
bersama dan menjadi patokan bagi bangsa- bangsa di seluruh dunia. Berikut ini
adalah dampak globalisasi dalam bidang ekonomi, sosial budaya dan politik.
1.
Dampak globalisasi dalam bidang ekonomi
Globalisasi dan liberalisme pasar telah menawarkan
alternatif bagi pencapaian standar hidup yang lebih tinggi. Semakin melebarnya ketimpangan distribusi pendapatan
antar negara-negara kaya dengan negara-negara miskin. Munculnya
perusahaan-perusahaan multinasional dan transnasional. Membuka peluang
terjadinya penumpukan kekayaan dan monopoli usaha dan kekuasaan politik pada
segelintir orang. Munculnya lembaga-lembaga ekonomi dunia sepertiBank Dunia, Dana
Moneter Internasional, WTO.
2.
Dampak Globalisasi dalam bidang Sosial Budaya
Semakin bertambah globalnya berbagai nilai budaya kaum
kapitalis dalam masyarakat dunia. Merebaknya
gaya berpakaian barat di negara-negara berkembang. Menjamurnya produksi filmdan
musik dalam bentuk kepingan CD/ VCD atau DVD.
3.
Dampak Globalisasi dalam bidang Politik
Negara tidak lagi dianggap sebagai pemegang kunci dalam
proses pembangunan. Para pengambil
kebijakan publik di negara sedang berkembang mengambil jalan pembangunan untuk
mengatasi masalah sosial dan ekonomi. Timbulnya gelombang demokratisasi (
dambaan akan kebebasan ).
Dampak di atas akan
perlahan-lahan mempengaruhi kehidupan bangsa Indonesia, Akan tetapi secara
keseluruhan aspek dapat menimbulkan rasa nasionalisme terhadap bangsa menjadi
berkurang atau luntur. Sebab
globalisasi mampu membuka cakrawala masyarakat Indonesia secara global. Apa
yang ada di luar negeri dianggap baik memberi aspirasi kepada masyarakat kita
untuk diterapkan di negara kita. Bila dilaksanakan belum tentu sesuai di
Indonesia. Bila tidak dilaksanakan akan dianggap tidak aspiratif dan dapat
bertindak anarkis sehingga mengganggu stabilitas nasional, ketahanan nasional
bahkan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar